Bila Anda pernah merasakan peristiwa-kejadian “salah kalkulasi” saat trading forex, karena itu ada banyak poin utama berkenaan Risk And Penghargaan ratio yang penting Anda kenali. Dengan ketahui Risk And Penghargaan ratio, Anda dapat tingkatkan perform trading dan menambahkan kepercayaan pada mekanisme trading yang dipakai.
Saat ini, apakah itu Risk And Penghargaan ratio?
Sesuai namanya:
- Ratio = rasio/perbedaan
- Risk = risiko. Dalam trading juga bisa disimpulkan sebagai stoploss atau jarak harga entry ke harga stoploss
- Penghargaan = hasil. Dalam trading ialah take keuntungan atau jarak harga entry ke harga take keuntungan
Jadi dengan begitu, Risk And Penghargaan ratio ialah perbedaan di antara risiko pada hasil. Atau di dunia trading kerap disebutkan perbedaan di antara loss pada keuntungan.
Lantas bagaimanakah hubungan di antara pengalaman di atas dengan Risk And Penghargaan ratio?
Dengan Risk And Penghargaan ratio, Anda dapat atur supaya dalam sekali loss, keuntungan tidak langsung habis semua dan dalam periode panjang beda keuntungan dan loss pada balance jadi lebih banyak surplusnya. Menarik kan?
Lantas bagaimanakah langkah aplikasinya?
Saat sebelum masuk ke langkah aplikasinya, saya ingin menyentuh lebih dulu mengenai winrate karena Risk And Penghargaan ratio tidak dapat berdiri dengan sendiri tanpa winrate.
Jalinan Di antara Risk And Penghargaan Ratio Dengan Winrate
Banyak trader khususnya trader pemula benar-benar menyembah atau menyukai winrate tinggi, jika dapat tanpa loss (winrate 100%), mengapa harus winrate tinggi atau tanpa loss? Semua datang dari satu perihal, INGIN PASTI PROFIT. Dengan winrate tinggi, karena itu keinginan sukses trading dalam kurun waktu satu minggu jadi langsung realita. Jika tentu keuntungan maknanya telah psati cepat kaya.
Satu perihal kembali, dengan winrate tinggi karena itu memakai lot gajah bisa saja. Dengan trading lot gajah, karena itu keuntungan lebih 100% dalam sekali entry dapat terjadi.
Bila Anda pernah menginginkan taktik winrate tinggi dengan semacam ini, karena itu kita sama nasib. Saya dahulunya benar-benar menyenangi beberapa hal yang bau fenomenal seperti winrate tinggi dan keuntungan besar sekali transaksi bisnis. Pokoknya saya ingin tentu keuntungan dan harus besar. Keuntungan yang kecil kurang memberinya “surprise”.
Sayang, bukti tidak searah dengan keinginan. Faktanya, account saya banyak yang habis dan saya jadi berlangganan deposit. Lantas apa yang keliru?
Sesudah beberapa lama, saya mulai cari tahu lebih dalam. Apa taktik harus winrate tinggi baru dapat keuntunganable? Apa beberapa trader yang luar biasa seperti pasar wizard punyai winrate merapat 100%?
Saya selanjutnya banyak mulai membaca beberapa buku trading di luar negeri seperti buku Pasar Wizard dari Jack Schwager dan beberapa buku implementasi risiko yang betul dalam trading. Dari beberapa buku yang dibaca, saya mendapati pesan yang serupa, trader luar biasa benar-benar baik pada pengaturan risiko.
Banyak pada mereka mempunyai winrate di bawah 60%. Dalam kata lain, winning rate tidak dapat menjadi salah satu dasar satu mekanisme dapat keuntunganable periode panjang. Winning rate harus terpasangkan dengan Risk And Penghargaan ratio untuk menyaksikan perform account dalam periode panjang.
Penyatuan winning rate dengan Risk And Penghargaan ratio untuk menyaksikan peluang keuntungan account dalam periode panjang disebutkan dengan nilai harapan (expectancy nilai).
Nilai harapan = (winrate x $ rerata keuntungan) – (lossrate x $ rerata loss)
Mekanisme trading dengan winrate 90% atau 80% tak berarti sudah tentu keuntunganable dan kebalikannya mekanisme trading dengan winrate 30% atau 40% tak berarti sudah tentu tidak keuntunganable.
Bila dengan winning rate 90% tetapi rerata sekali loss habiskan lebih dari 10 kali keuntungannya karena itu hasilnya account-nya tetap minus. Lihat study kasus berikut ini:
- 100 kali transaksi bisnis
- 90% winrate atau 90 kali keuntungan
- Keuntungan 1% per transaksi bisnis
- 10% lossrate atau 10 kali loss
- Loss 10% per transaksi bisnis
Nilai harapan = (90% x 1) – (10% x 10) = 90 – 100 = -10
Kebalikannya, dengan winning rate 30% tetapi rerata sekali keuntungan dapat melebih 3x lossnya karena itu hasilnya tetap keuntungan.
- 100 kali transaksi bisnis
- 30% winrate atau 30 kali keuntungan
- Keuntungan 3% per transaksi bisnis
- 70% lossrate atau 70 kali loss
- Loss 1% per transaksi bisnis
Nilai harapan= (30% x 3) – (70% x 1) = 90 – 70 = +20
Maknanya:
- Dengan winrate 25%, Anda membutuhkan Risk And Penghargaan ratio minimum 1 : 3
- Dengan winrate 50%, Anda membutuhkan Risk And Penghargaan ratio minimum 1 : 1
- Dengan winrate 60%, Anda membutuhkan Risk And Penghargaan ratio minimum 1 : 0.7
- Dengan winrate 70%, Anda membutuhkan Risk And Penghargaan ratio minimum 1 : 0.3
Maka Anda tak perlu langsung parno saat menyaksikan mekanisme trading dengan winrate di bawah 50%. Sepanjang minimum Risk And Penghargaan ratio-nya tercukupi, karena itu mekanisme itu dapat keuntunganable.
Bila Anda memiliki mekanisme trading yang memiliki winrate sejumlah 60%, Anda cuman membutuhkan Risk And Penghargaan ratio minimum 1 : 0.7 untuk dapat keuntunganable. Maknanya bila mekanisme Anda memberinya sinyal entry dengan Risk And Penghargaan 1:1 Anda dapat ambilnya. Makin besar reward-nya makin besar keuntungan yang dapat Anda menghasilkan memakai mekanisme trading itu.
Kebalikannya, bila mekanisme trading Anda memberinya sinyal entry dengan Risk And Penghargaan ratio di bawah 1: 0.7 karena itu tidak boleh diambil sebaik apa saja sinyal itu. Kesuksesan trading dalam periode panjang ditetapkan oleh keterdisiplinan trader ikuti ketentuan trading dan risikonya.
Sesudah ini dimengerti, karena itu kita ulas langkah tentukan Risk And Penghargaan dalam trading.
Langkah Tentukan Risk And Penghargaan Dalam Trading
Penetapan Risk And Penghargaan cukuplah sederhana. Berikut konsepnya:
- Risk dihitung dari jarak dari harga entry ke harga stoploss
- Penghargaan dihitung dari jarak harga entry ke harga take keuntungan
- Risk And Penghargaan ratio dihitung dari risk dipisah penghargaan atau jarak ke stoploss dipisah jarak ke take keuntungan
Misalnya, sebuah transaksi bisnis memiliki jarak stoploss (SL) sejumlah 50 pips dan jarak take keuntungan sejumlah 50 pips. Karena itu nilai Risk And Rewardnya ialah 1 : 1 (50 pips : 50 pips).
Saat ini kita masuk ke chart. Misalkan Anda ialah seorang trader swing dukungan resisten dengan winrate sejumlah 50%. Anda menyaksikan ada sinyal entry di resisten seperti diagram di bawah ini.
Sekarang mari kita lihat dari risknya.
Risk dihitung dari jarak harga entry ke harga stoploss (tempat merah), sedang penghargaan dihitung dari jarak entry ke harga take keuntungan (tempat hijau). Pada kesempatan di atas, risk yang dijajakan sejumlah 80 pips dan rewardnya sejumlah 126 pips.
Risk And Penghargaan ratio dari kesempatan ini sejumlah 80/126 atau 1 : 1.57.
Apa Anda akan ambil status sell?
Jawabnya, ya. Anda harus ambil status sell itu. Status sell itu tawarkan Risk And Penghargaan sejumlah 1 : 1.57 sedang minimal Risk And Penghargaan yang Anda perlukan sejumlah 1 : 1. Dengan winrate 50%, karena itu semua kesempatan entry yang memiliki Risk And Penghargaan lebih dari 1:1 dapat Diambil.
Saya mengharap rekan-rekan dapat pahami implementasi Risk And Penghargaan dan sanggup memakainya untuk tingkatkan perform trading. Mudah-mudahan berguna. Selainnya pahami Risk And Penghargaan Ratio, dalami 4 sistem management resiko yang dapat menolong trading Anda yang akan datang.