Trading Dolar Komoditas – Istilah dolar komoditas sudah tidak asing untuk pemain lama di dunia trading. Bahkan juga cukup banyak orang yang berminat untuk trading dolar komoditas. Tidaklah aneh, karena pasar ini pas untuk mengantongi keuntungan. Apa lagi bila Anda suka trading emas atau minyak, pasar ini kemungkinan pas untuk Anda.
Kenapa Anda harus menimbang trading dolar komoditas? Sebagai trader, penting untuk menyaksikan kesempatan trading di pasar mana saja. Maksudnya apa lagi jika tidak untuk mengantongi beberapa pundi.
Bagaimanakah cara trading dolar komoditas yang bagus? Factor apa yang perlu jadi perhatian saat sebelum terjun di pasar ini? Rupanya ada banyak hal yang menjadi referensi sesaat akan trading dolar komoditas. Saat sebelum kita terjun lebih dalam, sebaiknya untuk ketahui apakah itu dolar komoditas.
Apa Itu Dolar Komoditas
Dolar komoditas ialah mata uang beberapa negara dengan cadangan komoditas bernilai yang banyak. Umumnya aktivitas dagang beberapa negara ini datang dari perdagangan komoditas berkaitan.
Harus diingat jika tidak semua mata uang negara yang mempunyai komoditas khusus dapat disebutkan dolar komoditas. Misalnya saja negara berkembang yang mempunyai cadangan komoditas banyak. Perdangangan komoditas di negara semacam ini umumnya diregulasi ketat sama pemerintahan. Hingga, tidak semua trader dapat memperoleh akses transisi mata uang ke negara itu.
Apa Saja Yang Terhitung Dolar Komoditas?
Pada umumnya, ada tiga komoditas khusus yang dapat Anda pikirkan. Yakni, Dolar Kanada, Dolar Australia, dan Dolar Selandia Baru. Nilai ganti ke-3 mata uang ini bisa diperjualbelikan secara bebas dan ke-3 negara ini mempunyai kegiatan export yang lumayan tinggi. Ke-3 nya kerap dikatakan sebagai Comdoll (Commodity Dollar).
Memerhatikan faktor esensial penting dalam trading dolar komoditas. Ini karena Produk Lokal Bruto atau GDP dari ke-3 negara ini benar-benar dikuasai oleh nilai export komoditas yang dibuatnya. Hingga, penting untuk mengawasi fluktuasi harga komoditas mereka sebagai referensi saat trading.
Berikut komoditas dari negara dolar komoditas yang penting jadi perhatian.
Minyak (Kanada)
Selainnya Amerika Serikat dan Saudi Arabia, Kanada sebagai salah satunya negara pemroduksi minyak paling besar di dunia. Selainnya minyak, Kanada mengekspor aluminium, nikel, dan tembaga.
Oleh karenanya, penting untuk mengawasi harga minyak mentah dunia bila Anda berminat untuk bermain dengan Dolar Kanada (CAD). Masalahnya harga minyak mentah dunia berpengaruh langsung pada gerakan mata uang ini. Misalnya dapat disaksikan pada diagram berikut ini.
Gambar di atas memberikan korelasi yang negatif di antara harga minyak dunia dengan USD/CAD. Semenjak awalnya tahun 2021, harga minyak (garis biru) condong naik. Ketika yang serupa, kelihatan jika USD/CAD (garis orange) terus menurun . Maka dapat diambil kesimpulan jika saat harga minyak dunia naik, karena itu nilai CAD condong akan naik.
Emas (Australia)
Australia sebagai salah satunya negara pengekspor komoditas paling besar di dunia. Bahkan juga, RBA atau Bank Sentra Australia mengeluarkan Commodity Indeks secara periodik sebagai referensi untuk menyaksikan korelasi di antara komoditas export dengan Dolar Australia (AUD).
Batubara, bijih besi, dan gandum, sebagai beberapa komoditas khusus di Australia. Tetapi dibandingkan komoditas-komoditas itu, emas mempunyai imbas yang semakin besar pada GDP Australia.
Kenyataannya, emas sebagai komoditas paling besar Australia. Bahkan juga negara ini jadi pemroduksi emas paling besar ke-2 sesudah Afrika Selatan . Maka, Anda dapat jadikan harga emas dunia sebagai referensi bila ingin membukan status di AUD.
Susu (Selandia Baru)
Komoditas yang punya pengaruh tidak terus-terusan berbentuk minyak atau logam. GDP Selandia Baru malah dikuasai oleh hasil export olahan susu, daging dan kayu. Ini yang membuat faktor esensial NZD cukup unik, karena fluktuasinya tidak dikuasai oleh satu komoditas saja.
Keadaan ekonomi Selandia Baru juga dikuasai oleh Australia. Selain dua negara ini bersisihan secara geografis, Australia jadi tujuan export khusus Selandia Baru.
Karena keadaan di atas, karena itu penting untuk trader Dolar Selandia Baru (NZD) untuk memerhatikan harga komoditas khusus dunia sekalian AUD/USD.
Strategi Trading Dengan Dolar Komoditas
Nach, saat ini Anda sudah tahu komoditas yang berpengaruh langsung pada GDP beberapa negara comdoll. Lantas bagaimanakah cara mengantongi untung saat trading dolar komoditas?
1. Lihat Harga Komoditas Khusus
Anda sudah tahu komoditas khusus dari beberapa negara dolar komoditas. Nach, sekarang Anda harus rajin memerhatikan tren harga dari beberapa barang itu.
Misalnya, saat emas naik, pasti harga AUD akan turut terkatrol naik. Ini karena emas sebagai export khusus dari Australia.
2. Saksikan Chart Komoditas
Pakai chart komoditas sebagai rekomendasi Anda saat trading. Misalkan Anda ingin trading USD/CAD, karena itu Anda dapat memerhatikan harga minyak dunia. Atau Anda ingin trading AUD/USD, karena itu Anda dapat menyaksikan chart harga emas dunia.
Misalnya, bila harga minyak mentah sedang terjun bebas sampai tembus garis SMA (Sederhana Moving Average) masa 100, karena itu berikut waktunya Anda menyaksikan peluang sell CAD. Saat signal Bearish kelihatan pada mata uang ini, itu waktunya Anda menyiapkan status Short.
3. Lihat Price Action
Memerhatikan Price Action menolong Anda untuk dapat sukses dalam trading di pasar ini. Anda dapat memerhatikan Price Action di tempat resistance dan dukungan. Misalnya ada di diagram berikut ini.
Dalam diagram itu kelihatan jika harga emas sedang ada di titik paling tinggi sepanjang empat bulan. Ini memungkinkannya harga emas untuk alami reversal atau revisi. Nach, berikut waktunya Anda menanti signal Bearish untuk buka status short (sell) pada AUD/USD.
Kesempatan trading yang terhidang pada dolar komoditas mendatangkan alternative menarik bila dolar AS sedang menurun. Pelajaran selanjutnya mengenai ini dapat Anda dapatkan di 4 Kesempatan Investasi Saat Dolar AS Menurun.